Info Terkini, Media Sosial Buatan Donald Trump Sudah Bisa Diunduh di App Store

Info Terkini, Media Sosial Buatan Donald Trump Sudah Bisa Diunduh di App Store

Mantan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, merilis aplikasi media sosial besutannya. Medsos bernama Truth Social itu meluncur di Apple App Store untuk pengguna iOS.

Dalam tahap awal peluncuran ini, Truth Social tersedia untuk pengguna perangkat dengan sistem operasi iOS yang berbasis di AS saja.

Sebelum resmi diluncurkan, Truth Social sudah diperkenalkan pada Oktober 2021 lalu, pasca-akun media sosial Trump diblokir oleh berbagai platform media sosial populer.

Media Sosial Buatan Donald Trump Sudah Bisa Diunduh di App Store


4+

KOMPAS.com: Berita Terpercaya

Baca Berita Terbaru Tanpa Terganggu Banyak Iklan

Dapatkan Aplikasi

Secara harfiah, media sosial "Truth Social" milik Trump ini dapat diartikan sebagai "Kebenaran Sosial" dalam bahasa Indonesia.

Media sosial ini dikembangkan di bawah naungan perusahaan media yang dimiliki Trump, bernama The Trump Media and Technology Group (TMTG).

Truth Social menggunakan logo huruf "T" kapital dengan simbol titik (T.). Media sosial ini terlihat mengusung warna dominan putih dan ungu.

M

Lihat Foto

Apple App Store

Media sosial bikinan Donald Trump, Truth Social dirilis di toko aplikasi App Store. Saat ini, aplikasi baru tersedia untuk diunduh oleh pengguna iOS di AS.

edia sosial bikinan Trump ini mengusung antarmuka yang sangat mirip dengan Twitter.

Namun, ada perbedaan untuk nama-nama fitur di dalamnya.

Misalnya, Twitter menggunakan sebutan "tweet" untuk merujuk semua posting yang diunggah pengguna, sementara Truth Social menggunakan sebutan "Truth" (kebenaran).

Setelah diunggah, truth bakal ditampilkan di linimasa alias timeline yang disebut dengan "Truth Feed".

Pengguna media sosial bikinan Trump ini juga dapat memposting ulang posting pengguna lain yang disukainya, yakni dengan fitur Re-Truth.

Fitur ini berfungsi sama persis sesuai Re-Tweet di Twitter.

Seperti media sosial lainnya, pengguna Truth Social juga dapat menyukai (like) dan membagikan (share) setiap unggahan.

Profil pengguna Truth Social juga sama persis sesuai Twitter. Mulai dari header, jumlah follower (pengikut) dan following (orang yang diikuti), foto profil, tanda centang pink untuk pengguna terverifikasi, kolom Truths untuk setiap posting yang ditulis pengguna, kolom "Truths & Replies" untuk posting Truth dan Re-Truth.

Fitur lain yang masih dalam proses pengembangan adalah pesan langsung atau Direct Message.

Pemimpin The Trump Media and Technology Group (TMTG) sekaligus mantan anggota DPR AS, Devin Nunes mengungkapkan bahwa media sosial Truth Social diharapkan bakal beroperasi penuh pada akhir Maret ini.

Tidak diketahui secara pasti berapa jumlah pengguna yang sudah menggunakan media sosial bikinan Trump ini.

Namun, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari The Verge, Rabu (23/2/2022), media sosial ini sudah memiliki 500 pengguna ketika dirilis dalam versi beta pada Desember 2021 lalu.

Saat ini, Truth Social baru tersedia di iOS untuk pengguna AS. Sementara itu belum diketahui pasti kapan aplikasi media sosial ini bakal hadir di toko aplikasi Google Play Store.

Situs web resmi Truth Social hanya menginformasikan bahwa aplikasinya "coming soon" alias segera hadir untuk ponsel Android.

Pun belum diketahui pula, apakah media sosial bikinan Trump ini bakal tersedia untuk pengguna di luar wilayah Amerika Serikat atau tidak.

Diblokir media sosial populer

Alasan Trump hingga meluncurkan media sosial bikinannya sendiri kemungkinan besar karena dirinya tidak dapat bercuap-cuap di sejumlah media sosial populer.

Pasalnya, sejak awal tahun 2021 lalu, akun media sosial Donald Trump dibatasi dan diblokir oleh sejumlah pengelola platform jejaring sosial. Bahkan Facebook dan Twitter telah mengangguhkan akun Donald Trump secara permanen.

Beberapa media sosial dan layanan lain juga melakukan langkah yang sama adalah Reddit, Twitch, Shopify, dan Google, YouTube, Snapchat, TikTok, Apple, Discord, Pinterest, Amazon Web Service, hingga Stripe.

Deretan media sosial tersebut memblokir akun Trump dan apapun yang berafiliasi dengannya.

Musababnya, Trump kerap mengumumkan kebijakan atau membagikan opini yang kerap menimbulkan kontroversial.

Puncaknya, pada Januari 2021, Trump mengunggah pidato yang diduga memicu kericuhan di depan gedung Capitol Hill, Washington DC, AS.

Dari pidato tersebut, banyak pengelola media sosial menilai Trump "mengglorifikasi" kekerasan setelah pendukungnya melakukan protes besar-besaran di gedung DPR/MPR AS.

Sebelum media sosial Truth Social, Trump juga sempat meluncurkan website yang diberi nama "From Desk of Donald J.Trump".

Tampilan antarmuka situs tersebut lebih menyerupai blog pribadi dengan desain serupa Tumblr, akan tetapi, tata letaknya (layout) lebih sederhana dan minimalis. Kini, situs tersebut sudah ditutup secara permanen.Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Aktifkan Notifikasimu

Aktifkan


(KOM)(MLS)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel